*** inu aminullah *** inu aminullah *** inu aminullah *** inu aminullah *** inu aminullah *** inu aminullah *** inu aminullah ***

06/05/2010

Aku Berteriak, Bernyanyi dan Menari

Tunjukkan perasaanmu..
Atau mungkin besok tak akan berarti..
Atau sama sekali tak berarti..

Ini aku..
Yang mencintaimu..

Aku berteriak, menjerit hingga habis..
Tapi aku tahu suaraku ini tak pernah sampai..

Sampai kemudian, aku berpikir..
Mungkin lebih baik jika teriakanku kuganti..
Aku bernyanyi..
Mungkin tak seindah suaramu..
Pasti tak sebagus caramu..
Tapi nadaku ini tetap nada cinta..
Sekeras apapun ku tolak..

Ini aku..
Yang mencintaimu..

Katakan tidak, jika kau tak suka..
Bernyanyi denganku jika menurutmu ini indah..
Jangan berdiri di situ..
Jangan melihatku begitu..
Karena kau tahu, caramu ini membunuhku..

Aku ingin bernyanyi..
Mi..Do..Sol..Fa..
Re..Mi..Si..La..
Not ini tentang cinta..
Nada ini penuh cinta..
Untukku..
Buatmu..
Aku belum pernah berusaha bernyanyi sebagus ini sebelumnya..

Hey..
Kau belum menilaiku..
Kau belum menjawabku..
Lagu ini susah payah ku buat untukmu..
Nada ini sungguh dari hatiku..
Tapi apa kau tak menikmatinya??
Apa kau tak suka??
Apa kau??
AKH!!
Kau belum menilainya..

Aku jujur, rasa ini cintamu..
Nada ini untukmu, buatmu..
Apa mungkin rasa ini tak cocok ku nyanyikan..
Atau mungkin lebih bagus jika ku gubah lagi menjadi tarian..

Ya..
Mungkin lebih baik menari..
Sampai tanganku terlepas..
Sampai jejari kakiku tak lagi menjejak..
Entah bagaimana lagi caraku mengatakan..

Ya, aku di sini..
Ini aku yang mencintaimu..

Jika kau tak mendengar teriakanku..
Tak suka nyanyianku..
Tak ingin melihat tarianku..
Tolong, pergi sekarang..
Tinggalkan aku..
Agar aku bisa berteriak..
Bisa bernyanyi dan menari, untuk hatiku sendiri..
Bukan untukmu lagi..

24.03.2010..
Ketika jatuh cinta patah hati..
(Diambil dari catatan Ka Vebrianti Rahmat)